Senin, 23 Oktober 2017

Perbedaan Temulawak dan Kunyit dari Warna, Aroma, Bentuk, dll

Indonesia merupakan negeri dengan tanah yang sangat subur. Berbagai tanaman mampu tumbuh dengan baik di sini. Di antara tanaman-tanaman yang tumbuh tersebut, sebagai masyarakat awam kita sering kali kesulitan dalam membedakan 2 jenis tanaman rempah yang sesungguhnya sudah akrab dengan kita terutama dalam perihal pengobatan herbal maupun dalam perihal bumbu masakan. Kedua tanaman tersebut adalah temulawak dan kunyit.

Perbedaan Temulawak dan Kunyit

Temulawak dan kunyit sering dianggap sama karena dari segi morfologi fisik keduanya mempunyai banyak kemiripan. Kendati begitu terdapat sejumlah perbedaan yang paling mencolok pada keduanya, terlebih jika kita perhatikan dengan seksama. Apa saja perbedaan temulawak dan kunyit tersebut? Ketahui jawabannya dengan menyimak uraian berikut ini!

 Perbedaan Temulawak dan Kunyit
Perbedaan temulawak dan kunyit memang tidak gampang diketahui terlebih bagi mereka yang jarang ke dapur. Akan tetapi, jika kita jeli, kita bisa membedakan keduanya dari warna rimpang, rasa, aroma, bentuk tanaman, serta dari manfaat dan kandungannya. Nah, untuk menggambarkan perbedaan-perbedaan tersebut, terutama dari bentuknya, silakan bandingkan perbedaan gambar kunyit dan temulawak berikut ini.

1. Perbedaan Warna

Temulawak dan kunyit memiliki warna dasar yang sama, yaitu kuning orange. Kendati begitu, temulawak umumnya memiliki warna kuning orange yang lebih pudar dengan guratan hitam yang kontras pada bagian kulit rimpangnya, sementara kunyit cenderung berwarna orange cerah yang sangat mencolok.

2. Perbedaan Rasa

Perbedaan temulawak dan kunyit sebetulnya juga mampu diketahui dari rasanya, tentunya kalau kita bersedia mencicipinya. Temulawak mencondong mempunyai sedikit rasa pahit pahang, sedangkan kunyit mempunyai tidak banyak rasa manis.

3. Perbedaan Aroma

Perbedaan aroma antara temulawak dan kunyit juga berbeda. Namun perbedaan ini cenderung tidak gampang dideskripsikan oleh saya. Yang jelas, aroma kunyit cenderung lebih kuat dan khas dibandingkan aroma temulawak. Kita dapat mencoba mencium bagian dalam kedua rempah ini untuk merasakan bau keduanya.

4. Perbedaan Bentuk

Bentuk tanaman temulawak dan kunyit juga sangat mirip. Hal ini wajar karena kedua tanaman ini termasuk ke dalam keluarga yang sama, yaitu keluarga jahe-jahean (Zingiberaceae). Kendati begitu, jika kita jeli memperhatikan, kita akan melihat adanya garis gelap di tengah daun temulawak. Sementara daun kunyit mencondong berwarna polos.

5. Perbedaan Manfaat

Nah, yang terakhir inilah yang paling krusial. Anda wajib tahu apa sebetulnya perbedaan manfaat antara kunyit dan temulawak biar tidak salah dalam memilih bahan herbal bagi pengobatan penyakit Anda.

Kunyit dan temulawak dikenal sebagai 2 tanaman yang berbeda, oleh untuk itu keduanya juga mempunyai kandungan-kandungan yang berbeda pula. Dari perbedaan kandungan tersebut, maka mereka juga memiliki manfaat yang berbeda.

Sebetulnya terdapat banyak kegunaan temulawak dan kunyit yang dapat kita kupas, akan tapi mungkin hal tersebut akan dibahas pada artikel berikutnya. Akan tetapi secara umum, yang menjadi perbedaan temulawak dan kunyit adalah temulawak cenderung bermanfaat sebagai obat herbal penambah nafsu makan sedangkan kunyit lebih berguna untuk melancarkan organ sistem pencernaan.

Demikianlah sejumlah perbedaan temulawak dan kunyit baik dari segi warna, aroma, bentuk, rasa, serta kegunaan dan kandungannya. Semoga sesudah membaca artikel ini kita semua tak salah pilih lagi dalam menentukan jenis rempah mana yang akan kita gunakan untuk bumbu masak maupun untuk materi obat herbal.

Perbedaan Temulawak dan Kunyit dari Warna, Aroma, Bentuk, dll Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 komentar:

Posting Komentar