Zakat adalah rukun islam keempat yang wajib ditunaikan oleh seluruh manusia yang mengaku dirinya muslim. Zakat dikenal sebagai ibadah yang dilakukan dengan memberikan sebagian harta yang dimiliki kepada para mustahiq atau orang yang berhak menerima zakat. Ada 2 jenis zakat yang diajarkan dalam Islam, yakni zakat fitrah dan zakat mal. Apakah zakat fitrah dan zakat mal itu? Kapan kedua zakat itu dikeluarkan? Apa saja perbedaan zakat fitrah dan zakat mal jika dirunut dari hukum Islam? Untuk tahu jawabannya, simak pembahasan singkat berikut ini!
Perbedaan Zakat Fitrah dan Zakat Mal
Zakat fitrah dikenal sebagai zakat yang wajib dibayarkan seorang muslim pada bulan suci Ramadan hingga menjelang Idul Fitri. Zakat ini dikeluarkan dengan nilai setara dengan 3,5 liter atau 2,5 kilogram makanan pokok yang biasa dimakan oleh si wajib zakat. Sementara zakat maal merupakan zakat yang wajib dikeluarkan seorang muslim dari harta yang diperolehnya melewati usaha pertanian, perniagaan, hasil laut, pertambangan, harta temuan, hasil ternak, emas, dan perak dengan besaran (nisab) dan waktu (haul) yang telah ditentukan.Dari pengertian zakat fitrah dan zakat mal di atas, kita bisa menemukan beberapa perbedaan mendasar antara keduanya. Adapun perbedaan zakat fitrah dan zakat mal tersebut sudah kami rangkum dalam bentuk tabel sebagai mana berikut.
Perbedaan | Zakat Fitrah | Zakat Mal |
Peruntukan | Zakat diri | Zakat Harta |
Waktu pengeluaran | Sebagian bulan ramadhan dan sebagian bulan syawal | Sudah sampai nisab dan haulnya |
Jumlah pengeluaran | Sebanyak 2,5 kg beras atau sesuatu yang nilainya setara | Kadarnya ditentukan berdasarkan nisabnya |
Yang diwajibkan | Semua muslim | Semua muslim yang memiliki harta dengan hak milik sempurna |
1. Perbedaan Peruntukan
Perbedaan zakat fitrah dan zakat mal yang pertama bisa kita lihat dari peruntukannya. Zakat fitrah dikenal sebagai zakat diri, artinya diperuntukan sebagai pembersih diri kita dari perbuatan yang kotor dan sia-sia. Hal ini sebagaimana sabda Rosululloh dalam hadist berikut:"Rasulullah SAW sudah mewajibkan zakat fitrah sebagai pembersih bagi orang yang berpuasa dari perbuatan yang sia-sia dan yang kotor, dan sebagai makanan bagi orang-orang miskin.“ (Hasan: Shahihul Ibnu Majah)Sementara zakat mal merupakan zakat harta, artinya dikeluarkan untuk membersihkan harta kita dari hak para fakir dan miskin. Hal ini sebagaimana Firman Alloh QS At-Taubah berikut:
"Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tak menafkahkannya pada jalan Allâh, maka beritahukanlah kepada mereka (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih.” (QS. at-Taubah/9:34-35)
2. Perbedaan Waktu Pengeluaran
Zakat fitrah adalah zakat yang dikeluarkan pada sebagian bulan ramadhan dan sebagian bulan Syawal. Akan tetapi secara umum, pengeluaran zakat fitrah di Indonesia dilakukan pada minggu terakhir bulan Ramadhan. Zakat fitrah tetap boleh dikeluarkan maksimal hingga waktu setelah sholat Idul Fitri hingga matahari terbenam di hari yang sama.Sementara zakat mal dikenal sebagai zakat yang dikeluarkan jika harta yang dimiliki sudah mencapai nisab dan haulnya. Nisab merupakan batas terendah dari jumlah harta yang dimiliki, sedangkan haul adalah waktu yang harus terpenuhi dari kepemilikan harta tersebut.
Sebagai contoh, kepemilikan emas memiliki nisab sebanyak 98,6 gram dengan haul 1 (satu) tahun, artinya kalau kita memiliki emas sebanyak tersebut selama 1 tahun, maka kita wajib mengeluarkan zakat sebanyak 2,5%.
Untuk bisa menghitung besaran zakat mal secara tepat, Kamu bisa menggunakan fasilitas kalkulator zakat online yang terdapat di situs zakat.or.id
3. Perbedaan Jumlah Pengeluaran
Jumlah atau besaran zakat yang dikeluarkan antara zakat fitrah dan zakat mal juga berbeda. Zakat fitrah dikeluarkan minimal sebanyak makanan pokok yang mengenyangkan atau rata-rata 2,5 kg beras. Sementara jumlah zakat mal yang dikeluarkan bergantung dari besaran kadar zakat yang sudah ditentukan dalam ilmu fiqih.4. Perbedaan Wajib Zakat
Perbedaan zakat fitrah dan zakat mal juga terletak pada siapa wajib zakatnya. Zakat fitrah diwajibkan bagi semua umat Islam yang lahir sebelum terbenam mentari pada hari penghabisan bulan ramadhan dan mempunyai kelebihan harta meski hanya sedikit, tergolong para hamba sahaya. Sementeara zakat mal diwajibkan cuma bagi umat Islam yang merdeka (bukan budak), serta memiliki harta secara sempurna yang telah mencapai nisab dan haulnya.Nah, demikianlah sejumlah perbedaan zakat fitrah dan zakat mal. Moga-moga mampu menjadi pandangan yang memiliki manfaat bagi kita semua. Salam
0 komentar:
Posting Komentar